Pengobatan secara tradisional biasanya menggunakan bahan-bahan tanaman herbal. Pengobatan ini sudah dilakukan sejak jaman nenek moyang kita dan juga telah diakui khasiatnya.
pengobatan ini pun menjadi populer di seluruh dunia dan sangat banyak digunakan sebagai pengobatan alternative. Pengobatan herbal juga sudah dikemas dan dimanfaatkan dengan teknologi nano yang sangat modern sekali dan dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat pada umumnya.
Sudah banyak alasan yang menjadikan terapy herbal masih menjadi pilihan pengobatan dan sarana penyembuhan.
Beberapa alasan tersebut antara lain.
- Biaya perawatan dan pengobatan medis yang sangat mahal sekali.
- Bahan tanaman herbal yang sangat mudah ditemukan.
- Pembuatan obat herbal yang sangat sederhana.
- Efek samping yang sangat minim sekali.
- Plus harga yang murah.
Seseorang yang sudah melakukan terapy herbal dianjurkan melakukan aturan yang berlaku. Dikarenakan tubuh setiap orang bisa saja memberikan reaksi yang berbeda-beda .
Berikut tips-tips nya yang sangat disarankan, dikarenakan untuk menghindari efek sampingnya.
Tanaman herbal yang masih fresh atau yang masih segar adalah yang paling dianjurkan dikarenakan banyak peneliti menggunakan tanaman yang masih segar untuk pengujian mereka dan hasilnya sangat baik sekali.
Tanaman herbal yang sudah diolah sudah tidak bisa digunakan lagi, dikarenakan sudah menjadi ampas.
Ampas adalah sisa dari bahan yang sudah diolah jadi khasiat tanaman herbal yang sudah menjadi ampas sudah tidak berguna lagi untuk pengobatan.
Obat herbal yang sudah dikemas tentunya sudah teruji dan mempunyai nomor yang dikeluarkan dari BPOM dan sertifikat kehalalnya, Jika sudah ada nomor tersebut berarti obat herbal atau jamu sudah sangat aman untuk dikonsumsi.
Sebagai konsumen pembelian obat herbal tentunya harus mengetahui hal tersebut dan juga harus pintar untuk melihat pada kemasannya yang baik dan tidak kotor apalagi rusak.
Perhatikan juga pada komposisi bahan herbal yang digunakannya pada kemasan luar.
