Lambung luka sering kali menyebabkan seseorang mengalami mual bahkan muntah yang pada akhirnya membuat selera makan menjadi berkurang. Jika terus dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan penurunan berat badan serat fungsi organ tubuh menjadi berkurang secara keseluruhan.
Maka dari itu kenali ciri-ciri luka lambung.
Berikut adalah gejala lambung yang luka dan harus diwaspadai jangan sampai diabaikan.
Sakit Perut
Salah satu ciri lambung luka yang paling khas ditandai dengan adanya luka sakit pada area perut (mulai dari pusar hingga tulang dada). Namun lebih sering di hulu hati sebelah kiri. Keluhan ini disebabkan oleh iritasi asam lambung yang membasahi area terluka. Rasa sakit tersebut dapat dirasakan dalam beberapa menit, bahkan jika sudah parah berlangsung hingga beberapa jam. Oleh karena itu penting untuk menjaga pola makanan sehat dan teratur.
Jangan biasakan perut dalam keadaan kosong terlalu lama, karena akan semakin memperburuk kondisi lambung ketika rasa sakit tiba-tiba menyerang.
Segeralah makan-makanan apapun (terutama teksturnya yang lembut) atau minum obat antasida. Kurangi makan-makanan yang pedas atau yang asam-asam, karena akan semakin membuat lambung sensitif. Sebaiknya memperbanyak mengkonsumsi sayuran hijau dan buah buahan yang mengandung air seperti semangka atau melon.

HearthBurn
Hearthburn memang identik dengan gejala asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD). Namun tidak menutup kemungkinan jika kondisi ini juga termasuk salah satu gejala lambung luka.
Jika sensasi terbakar didada mulai mereda hanya minum beberapa gelas air atau obat antasida, pada kondisi ini belum masuk pada tahap yang mengkhawatirkan. Lain halnya jika apabila heartburn terus terjadi meskipun telah mengkonsumsi obat atau makanan tertentu, maka bisa jadi ini pertanda adanya luka pada dinding lambung yang harus segera diatasi.
Perut Kembung
Orang yang mengalami luka lambung sering mengeluhkan gejala perut kembung yang rasa-rasanya seperti habis mengkonsumsi banyak air. Terkadang juga disertai rasa nyeri. Maka tak heran apabila gejala ini juga menyebabkan Anda sering bersendawa atau cegukan berlebihan, bahkan ketika perut masih kosong.
Ganguan Pencernaan
Seiring berjalannya waktu, luka pada lambung yang tak kunjung ditangani dengan tepat lambat laun akan menganggu fungsi organ-organ pencernaan termasuk usus halus. Pada akhirnya kondisi ini akan semakin memicu ganguan pencernaan yang berhubungan dengan oragan-organ pencernaan lainnya.
Ganguan pencernaan ini dapat berfluktuasi dalam intesitas dan frekuensinya. Untuk itu sebaiknya segera periksa ke dokter agar gejala ini tidak berkembang jauh lagi.

Mual
Sering yang dirasakan mual, waspadalah! mungkin Anda ini adalah gejala luka lambung. Luka pada dinding lambung secara langsung akan langsung memicu terjadinya penurunan cairan pencernaan. Akibatnya, prosen pencernaan terhambat secara keseluruhan.
Tubuh akan merespon kondisi ini dengan menunjukan gejala mual, mulai dari mual ringan sampai yang berat tergantung tingkat keparahannya. Biasanya kondisi mual ini lebih sering terjadi di pagi hari ketika perut masih kosong.
Jadi waspada hal seperti ini jika perut terasa kembung dan nyeri.
Kehilangan nafsu makan
Lambung luka atau tukak lambung juga sering menyebabkan penderitanya kehilangan nafsu makan. Hal ini juga dikarenakan efek psikologis dari si penderita sendiri merasa takut akan rasa taku yang sering terjadi datang secara tiba-tiba di waktu makan.
Intoleransi makanan berlemak
Meskipun umumnya terkait dengan penyakit batu empedu, intoleransi makanan berlemak juga terkait dengan luka lambung. Dalam hal ini, intolernsi makanan berlemak lebih disebabkan oleh sensitisasi visceral dan dismotilitas gastroduodenal akibat lambung yang terluka.
Jadi sebaiknya kurangi konsumsi makan-makanan yang berlemak tinggi, karena dapat meningkatkan produksi asam yang akan semakin memicu terkikisnya lapisan dinding lambung.
Berat Badan Menurun
Jika berat badan menurun karena diet dan olahraga yang teratur, itu sangat menyenangkan. Akan tetapi jika berat badan menurun karena Anda sering muntah dan sering mual dan tidak bisa menikmati makanan ini yang harus diwaspadai.
Tubuh tidak menerima dan mendapatkan asupan vitamin dan nutrisi yang cukup dari makanan.
Perubahan warna feses
Perubahan warna feses menjadi salah satu gejala lambung luka dan yang sering terjadi. Pendarahan pada lambung menyebabkan feses berubah warna menjadi lebih gelap atau hitam. Bahkan dalam kondisi yang lebih parah disertai darah.
Muntah Darah
MUntah darah adalah indikasi yang serius yang bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Nah Lambung luka menjadi penyebab yang sering sering memicu terjadinya kondisi ini.
Dalam beberapa kasus, ada yang mengalami muntah darah dengan warna kecoklatan atau kehitaman yang terlihat seperti bubuk kopi. Kondisi ini bisa jadi akibat dari luka lambung yang sudah terlalu dalam sehingga mengenai lapisan pembuluh darah.
Muntah darah merupakan kondisi yang memerlukan perawatan intensif sesegera mungkin. Oleh karena itu penting untuk tidak mengabaikan menghindari kondisi yang sangat serius seperti ini.